[BUYER'S GUIDE] Tips Memilih HSF Yang Tepat Bagi PC Anda
Memilih sebuah HSF bagi seorang PC Enthusiast nampaknya tidak terlalu sulit karena mereka sudah bisa memperkirakan kebutuhan HSF bagi PC mereka. Namun, bagi para user awam tentunya ini adalah pilihan yang cukup sulit, maka dari itu disini saya mencoba untuk membantu bagaimana sih cara memilih HSF yang sesuai dengan kebutuhan?
Tiap produsen processor biasanya membekali processor mereka dengan HSF bawaan, namun anda akan mendapat HSF yang alakadarnya, mulai dari fan yang sangat berisik, bentuk yang kurang menarik, hingga performa yang pas-pasan. Sebenarnya memilih HSF itu gampang-gampang susah, anda harus memperhatikan berbagai faktor, mulai dari ukuran HSF agar tidak mentok ke casing, kompatibilitas dengan slot RAM, VRM, hingga performa pendinginannya. Sebelum menentukan jenis HSF nya, anda perlu memiliki tujuan kenapa ingin menggunakan HSF aftermarket?
1. Tentukan Tujuan
Ini adalah pertanyaan yang paling mendasar, tentukan tujuan anda mengapa ingin mengganti HSF anda. Jika anda ingin belajar overclocking, tentunya anda akan memerlukan HSF dengan performa yang baik dan mumpuni. Yang pertama, biasanya liquid cooling seperti Corsair Hydro Series, Cooler Master Seidon, menjadi pilihan karena memiliki performa yang sangat mumpuni, bahkan perbedaannya dengan HSF biasa bisa mencapai puluhan derajat, namun anda harus menyadari ancaman jika terjadinya kebocoran pada liquid cooling yang bisa terjadi kapan saja. Yang kedua, HSF tipe tower yang memiliki performa mendekati dengan liquid cooling namun memiliki bobot dan ukuran yang lumayan besar dan harganya juga menyamai dengan harga liquid cooling yang beredar di pasaran, contohnya Noctua NH-D15 yang memiliki MSRP di Indonesia sekitar Rp. 1 jutaan. Selanjutnya, jika tujuan anda ingin mengubah penampilan PC karena HSF bawaan terlihat kurang menarik, anda bisa memilih HSF dengan bentuk yang menarik.
2. Sesuaikan dengan Platform yang Anda Miliki
Yang kedua, pastikan HSF yang anda beli memiliki kompatibilitas dengan Platform PC anda, misalnya anda menggunakan Platform Intel Haswell Series yang memiliki soket nomor LGA 1150, maka anda harus mencari HSF yang sesuai, atau anda memiliki Platform dengan Processor AMD maka anda harus mencari platform untuk AMD. Perlu diingat, socket untuk Intel dan AMD sangat berbeda & tidak bisa digunakan satu sama lain. Namun biasanya, produsen HSF sudah menyertakan kompatibilitas untuk socket mulai dari LGA 775, 1366, 115X dan AMD mulai FM sampai AM series.
3. Perhatikan Casing Anda
Setelah menentukan tujuan & platform anda, kemudian perhatikanlah case yang anda miliki. Ukurlah kedalaman casing anda seperti tutorial yang sudah saya buatkan disini.
Anda tentunya tidak ingin sidepanel kiri nya terbuka karena salah memilih HSF atau memilih HSF Tower untuk Mini HTPC anda 😄 Selain itu, perhatikan juga airflow pada casing yang anda miliki sehingga sirkulasi dalam casing anda menjadi bagus misalnya dengan menempatkan fan intake di depan dan fan outtake di belakang casing sehingga udara mengalir dari depan ke belakang melewati HSF nya.
4. Sesuaikan Dengan Budget Anda
Selanjutnya, jika anda sudah mengetahui apa yang harus dibeli maka anda bisa menyesuaikan budget untuk memilih HSF yang bagus. Pada saat ini, HSF dengan tampilan yang menarik dan performa mumpuni sudah banyak dipasaran. Anda bisa melihat Perbandingan 11 HSF Murah oleh tim JagatReview disini.
5. Perbanyak Membaca Review di Internet
Selain dari 4 hal yang telah disebutkan diatas, ada baiknya anda selalu membaca review-review mengenai HSF yang bertebaran di internet. Selain untuk menambah wawasan, tentunya anda juga bisa melihat penilaian performa sebuah HSF.
Sekian tips dari saya, semoga membantu & selamat berburu HSF! 😄
Komentar (0)
Posting Komentar